Trik Pencarian Literatur Kedokteran “Termudah” Dengan Mesin Pencari
Hingga detik ini, terdapat milyaran halaman pada mesin pencari yang dapat membatu kita untuk menemukan apa yang kita butuhkan. Jumlah halaman dan informasi yang sangat besar secara online merupakan keuntungan sekaligus kerugian terbesar Internet. Alih-alih menggunakan metode browsing manual pada situs, mesin pencari (seperti google) akan memberikan kita akses kepada halaman dengan kata kunci yang kita cari. Artikel ini memuat tips dan trik pencarian literatur kedokteran yang berfokus pada mesin pencari.
Bagaimana Mesin Pencari Bekerja?
Mesin pencari menggunakan robot (juga dikenal sebagai spider atau crawlees). Robot merupakan suatu program yang dapat secara otomatis mengikuti hyperlinks dari suatu dokumen ke dokumen lainnya dan mengirimkan informasi sistus baru kembali kepada repositori utama mesin pencari untuk kemudian dimasukkan ke dalam indeks mesin pencari.
Karena sifat sistus yang dinamis maka robot akan mengindeks huruf yang mereka temukan dan menempatkan mereka ditempat mereka ditemukan.
Mekanisme ini menyebakan website yang diketahui terindeks pertama pada urutan menjadi situs yang terkakses melalui mesin pencari.
Dasar-Dasar Melakukan Pencarian Online Dengan Google
Pada halaman utama, permintaan pencarian dapat dilakukan dengan memasukkan kata kunci pencarian pada kotak pencarian. Hasil pencarian akan diperoleh dengan mengklik tombol “Google Search”.
Alternatif pencarian yang lebih cepat adalah dengan menekan tombol “I’m Feeling Lucky” yang akan segera membawa pengguna ke entri pertama hasil penelusuran dengan asumsi bahwa hasil tersebut merupakan sumber daya terbaik yang memungkinkan.
Halaman khas hasil pencarian menampilkan sidebar pada sisi kiri atau atas yang menunjukkan fungsi pencarian tambahan seperti pencarian hanya berupa gambar, video, atau berita.
Jumlah hasil pencarian dan waktu yang dibutuhkan untuk mengindeks seluruh hasil pencarian tersebut terdapat pada bagian bawah kotak pencairan yang berisi kata kunci pencarian.
Untuk setiap hasil pencarian, judul situs, URL, dan deskripsi singkat dari situs tersebut akan ditampilkan.
Urutan hasil pencarian ditentukan berdasarkan algoritma tertentu dari Google.
Terdapat beberapa trik dan operator yang dapat memfasilitasi pencarian pada mesin pencari untuk melakukan pencarian dengan menghapus kata tertentu, hanya mencari pada situs web tertentu, atau jenis file tertentu.
Operator dan trik tersebut akan ditampilkan pada tabel berikut.
Bagaimana Melakukan Pencarian Literatur Kedokteran Online Yang Lebih Baik?
Berikut ini beberapa saran dan kiat yang dapat membantu anda untuk memperoleh hasil pencarian yang lebih baik:
- Kata kunci harus setepat mungkin
- Fokus hanya mencari kata kunci yang anda inginkan
- Persempit pencarian dengan menggunakan operator yang tepat (misalnya AND, OR, intitle, dan lain-lain)
- Persempit hasil pencarian dnegan menggunakan lebih banyak langkah pencarian, hasil pencarian pertama tidak selalu mengarah ke informasi yang Anda cari
- Berpikirlah bila seandainya Anda merupakan penulis informasi yang akan Anda cari dan kata kunci apa yang akan Anda gunakan untuk informasi tersebut.
Bila Anda ingin mencari dokumen PDF yang didalamnya terdapat judul hipertensi tapi tidak memiliki informasi terkait tatalaksana di dalamnya maka kata kunci pencarian yang paling tepat untuk dokumen tersebut adalah:
filetype:PDF intitle:hipertensi -tatalaksana
Kata kunci tersebut akan memberikan hasil pencarian yang lebih relevan.
Ini merupakan contoh yang paling tepat dalam melakukan pencarian literatur kedokteran yang berfokus pada mesin pencari.
Strategi pencarian ideal untuk mendapatkan hasil pencarian yang lebih baik harus dilatih dengan menggunakan lebih banyak kata kunci yang tepat atau operator pencarian.
Melatih kemampuan Anda dalam mempersempit hasil pencarian akan lebih menghemat waktu dan usaha yang Anda butuhkan untuk melakukan pencarian literatur kedokteran di kemudian hari.
Mesin Pencari Dalam Pecarian Literatur Kedokteran Dan Penelitian
Pubmed.com merupakan salah satu mesin pencari yang paling terkenal yang mengindeks seluruh situs yang berfokus pada topik atau sub topik kedokteran dan penelitian. Situs ini diluncurkan dan dikelola oleh The United States National Library of Medicine at the National Institutes of Health dan menyediakan sitasi lebih dari 22 juta repositori dari literatur biomedis dan kedokteran.
Pencarian melalui pubmed.com pada umumnya dapat dilakukan dengan memiliki bidang spesifik yang diinginkan atau topik penelitian. Metode pencarian ini dapat memfasilitasi alur pencarian Anda dengan sedikitnya menggunakan 2 langkah.
Akun gratis dapat didaftarkan pada pubmed.com dan dapat melakukan penyimpanan hasil pencarian dan juga mengirimkan pemberitahuan melalui email apabila terdapat publikasi terbaru terkait dengan kata kunci yang diinginkan secara otomatis.
Melakukan Pencarian Literatur Menggunakan Google Scholar
Google Scholar yang diluncurkan pada tahun 2004 merupakan salah satu mesin pencari yang mengindeks literatur ilmiah full text dan berbayar. Mesin ini memungkinkan penggunanya untuk melakukan pencarian dengan cukup mudah namun memiliki beberapa tools yang dapat digunakan untuk membantu pencarian.
Tools tersebut termasuk untuk menyaring tanggal, relevansi, atau jenis dokumen. Mesin ini juga menampilkan berapa kali artikel atau tulisan telah digunakan sebagai sitasi pada artikel lainnya.
Mesin pencari ini dikembangkan oleh google sehingga operator pencarian google juga dapat digunakan pada google scholar.
Referensi
- Pew Internet: the social life of health information. 2011. http://pewinternet. org/Reports/2011/Social-Life-of-Health-Info/Summary-of- Findings.aspx. Accessed 8 Aug 2017.
- Top 15 Most Popular Search Engines. http://www.ebizmba.com/articles/ search-engines
- Google’s new record, 1 billion visitors in May. http://itsalltech. com/2011/06/22/googles-new-record-1-billion-visitors-in-may/ . Accessed 4 Sept 2017.
- http://en.wikipedia.org/wiki/PubMed . Accessed 28 Jan 2018.