Perbedaan Pria & Wanita Itu Memang Ada

Perbedaan Pria & Wanita Itu Memang Ada

Beberapa hari yang lalu ada seorang adik leting yang menanyakan sebuah pertanyaan tentang apakah terdapat perbedaan antara otak seorang laki-laki dan seorang wanita. Nah, untuk menjawab pertanyaan itu saya tertarik untuk menulis artikel ini.

kelebihan perempuanSeorang ahli otak bernama Doreen Kimura dalam tulisannya yang berjudul Sex Differences in Brain menyatakan bahwa banyak penelitian yang telah dilakukan dan berkesimpulan bahwa terdapat perbedaan antara otak laki-laki dan perempuan. Perbedaan tersebut terjadi salah satunya karena faktor hormonal. Kromosom seks laki-laki sangat berperan penting dalam hal ini (X dan Y). ketika kromosom X dari Ayah bertemu dengan kromosom X dari Ibu saat masa pembuahan maka jadilah janin perempuan dengan ovarium yang terbentuk yang menghasilkan hormon perempuan (esterogen). Hormon ini kemudian mengatur perkembangan otak ke arah perempuan. Jika  kromosom Y dari Ayah bertemu kromosom X dari Ibu maka jadilah janin laki-laki dengan testis yang menghasilkan hormon laki-laki (androgen). Hormon ini juga kemudian akan mengatur perkembangan otak ke arah laki-laki.

7 Hal yang Dilakukan secara Berbeda oleh Lelaki dan Perempuan 

1. Gerakan, terutama Skilled Movementseperti melukis dan melempar

2. Bahasa; terutama yang menyangkut masalah cara verbal mengekspresikan perasaan.

3. Emosi; bagaimana cara mengkomunikasikan perasaan melalui ekspresi wajah, nada suara dan gerakan tubuh.

4. Atensi dan Memori; berkaitan dengan kemampuan memperhatikan dan menyimpan informasi tentang sesuatu.

5. Visuospasial; berkaitan dengan kemampuan melihat sesuatu secara tiga dimensional.

6. kapasitas merasakan nyeri; kemampuan untuk merasakan nyeri di tubuh dan kesadaran akan kesehatan tubuh.

7. intuisi; berkaitan dengan pemanfaatan ituisi dalam hubungan dengan orang lain.

Perbedaan Otak Lelaki dan Wanita

perbedaan

Perempuan dan lelaki tidak saja berbeda secara fisik, bentuk tubuh, cara duduk, gaya berdiri, cara bicara, cara berjalan , cara menatap dan lain-lain. Tetapi juga (dan ini yang paling penting) berbeda dalam struktur otak. Ibarat bangunan rumah, otak perempuan terdiri dari sejumlah kamar yang diisi sejumlah benda (disetiap kamarnya), sementara otak laki-laki setiap kamar cenderung diisi satu jenis barang.

Karena otaknya, laki-laki cenderung: agresif, kompetitif, tegas, yakin diri dan percaya diri
Karena otaknya, perempuan cakap dalam: bahasa, kesadaran sensoris, memori, kecakapan sosial, dan hubungan dengan lingkungan sekitar.

 

Implikasi Adanya Perbedaan Struktur Otak (Kimura, 1999)

  • Kecepatan presepsi perempuan lebih baik dari laki-laki. Tugas ini mencakup kegiatan mencocokkan objek yang diperlihatkan dengan cepat. Seperti permainan mencocokkan gambar.
  • Perempuan dapat menginagat apakah suatu benda dan kelengkapannya salah letak atau tidak.
  • Perempuan lebih baik dalam tes yang berhubungan dengan kelancaran verbal atau ide-ide. Misalnya menyusun benda sewarna atau menyusun kata-kata dengan awalan huruf yang sama.
  • Perempuan lebih baik dalam koordinasi motorik dalam pekerjaan yang membutuhkan ketepatan (presisi). Misalnya, meletakkan paku-paku pada lubang di selembar papan.
  • Perempuan lebih baik dalam menyelesaikan hitungan matematis.
  • Sedangkan laki-laki menunjukkan perbedaan dalam tugas-tugas berikut ini:
  • Penyelesaian tugas spatial laki-laki lebih baik. Laki-laki dapat melakukan pembanyangan secara mental suatu objek. Misalnya, memanipulasi atau merotasi suatu objek tiga dimensi.
  • Laki-laki lebih baik dalam memposisikan sebuah lubang pada sebuah kertas yang dilipat ketika kertas itu tidak dapat dilipat.
  • Laki-laki lebih baik (akurat) dalam melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan keterampilan motorik. Misalnya, menangkap atau mengarahkan suatu proyektil.
  • Laki-laki lebih baik dalam mendapatkan suatu bentuk sederhana yang diletakkan dalam suatu gambar yang lebih kompleks.
  • Laki-laki lebih baik dalam menyelesaikan tugas matematis yang berhubungan dengan penalaran.

 

Sumber: Pasiak, Taufik. 2009. Unlimited Potency of The Brain: Kenali dan Manfaatkan Sepenuhnya Potensi Otak Anda yang Tak Terbatas. Jakarta : Mizan. h. 37-49.

Dr. Rifan Eka Putra Nasution, CPS., CTPS. Lahir di Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, 29 Oktober 1992. Menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di kota kelahiran lalu menyelesaikan pendidikan tingginya pada Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.Dr. Rifan mendapatkan medali Emas pada Olimpiade Kedokteran Regional Sumatera Pertama untuk cabang Kardiovaskular-Respirologi dan menghantarkan dirinya menjadi Mahasiswa Berprestasi Universitas Syiah Kuala pada tahun 2013. Pada tahun 2014, ia mendapatkan penghargaan Mahasiswa Kedokteran Berprestasi Se-Sumatera dari ISMKI Wilayah I. Beliau juga aktif menulis di Media Online dan Situs Kedokteran dan Kesehatan lainnya dan juga memiliki ketertarikan terkait proses pembelajaran serta ilmu komunikasi terutama terkait dengan public speaking.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.