Teknik Membaca Jurnal Kedokteran Tahun 2023

Membaca jurnal kedokteran membutuhkan teknik yang tepat untuk memahami informasi yang ada dengan baik dan efisien. Jurnal kedokteran dapat berisi informasi yang sangat detail dan kompleks tentang berbagai penemuan dan studi terkini dalam bidang kedokteran. Oleh karena itu, teknik yang baik dalam membaca jurnal kedokteran sangat penting untuk membantu memahami informasi yang ada dan mengaplikasikannya dalam praktik kedokteran.

Ilustarasi Teknik Membaca Jurnal Kedokteran
Ilustarasi Teknik Membaca Jurnal Kedokteran

Dalam artikel ini, akan dibahas beberapa teknik membaca jurnal kedokteran yang berguna untuk memahami informasi dan memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal tersebut. Ini akan membantu pembaca untuk memahami studi dan penemuan baru, serta mengaplikasikannya dalam praktik klinis sehari-hari.

 

Langkah-Langkah Membaca Jurnal Kedokteran

Ilustrasi Teknik Membaca Jurnal Kedokteran Terbaru
Ilustrasi Teknik Membaca Jurnal Kedokteran Terbaru

Berikut adalah beberapa langkah teknik membaca jurnal kedokteran:

  1. Tentukan tujuan membaca: Sebelum memulai membaca jurnal, pemahaman tentang tujuan membaca akan membantu pembaca memfokuskan perhatian pada bagian yang penting dan relevan.
  2. Baca abstrak terlebih dahulu: Abstrak adalah ringkasan singkat dari studi yang ada dalam jurnal. Baca abstrak terlebih dahulu untuk memahami hasil dan kesimpulan dari studi.
  3. Cari informasi tentang pengarang dan afiliasi: Informasi ini akan membantu pembaca memahami latar belakang dan bias dari penulis. Baca bagian intro dan metodologi: Bagian ini akan memperkenalkan studi dan menjelaskan metodologi yang digunakan dalam studi.
  4. Perhatikan tabel dan gambar: Tabel dan gambar dapat membantu pembaca memahami informasi secara visual dan mempermudah memahami hasil dari studi.
  5. Baca bagian diskusi dan kesimpulan: Bagian ini akan menjelaskan hasil dari studi dan memberikan interpretasi dan kesimpulan dari hasil tersebut.
  6. Catat informasi penting: Catat informasi yang penting selama membaca jurnal untuk mempermudah pemahaman dan memudahkan akses informasi di kemudian hari.
  7. Diskusikan hasil dengan rekan sejawat: Diskusikan hasil dan interpretasi dari studi dengan rekan sejawat untuk memperoleh pandangan yang lebih luas dan memastikan pemahaman yang benar.

 

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, pembaca akan dapat membaca jurnal kedokteran dengan efisien dan memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal tersebut.

 

Menetapkan Tujuan Membaca Jurnal Kedokteran

Menetapkan tujuan membaca jurnal kedokteran sangat penting untuk membantu memfokuskan perhatian dan memastikan pembaca memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal. Berikut adalah beberapa cara untuk menetapkan tujuan membaca jurnal kedokteran: Tentukan topik yang ingin diketahui:

  • Pertimbangkan topik atau area klinis yang ingin diketahui lebih lanjut dan carilah jurnal yang membahas topik tersebut.
  • Identifikasi masalah klinis: Jika ingin memperoleh solusi untuk masalah klinis tertentu, carilah jurnal yang membahas masalah tersebut dan hasil dari studi yang dilakukan.
  • Perbarui pengetahuan: Jika ingin memperbarui pengetahuan dan mempelajari hal-hal baru dalam bidang kedokteran, carilah jurnal yang membahas penemuan dan studi terbaru dalam bidang tersebut.
  • Mendukung praktik klinis: Jika ingin memastikan praktik klinis yang dilakukan sesuai dengan standar terbaru, carilah jurnal yang membahas standar dan rekomendasi terbaru dalam bidang klinis terkait.

 

Dengan menetapkan tujuan membaca jurnal kedokteran, pembaca dapat memfokuskan perhatian dan memastikan pembaca memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal tersebut.

 

Langkah sederhana lainnya adalah dengan menggunakan alat PICO PubMed. Kita dapat dengan mudah mendapatkan jurnal kedokteran yang kita butuhkan. Silakan baca artikel kami berikut untuk cara penggunaan PICO Pubmed.

 

PICO: Metode Mudah Menemukan Jurnal Kedokteran – WhiteCoatHunter

 

Teknik Membaca Abstrak Jurnal Kedokteran yang Baik

Membaca abstrak jurnal kedokteran dengan baik dapat membantu pembaca memahami hasil dan kesimpulan dari studi dengan cepat dan efisien. Berikut adalah beberapa cara untuk membaca abstrak jurnal kedokteran yang baik:

  • Fokuskan perhatian pada bagian yang penting: Abstrak harus memuat informasi yang penting seperti tujuan studi, metodologi, hasil, dan kesimpulan. Fokuskan perhatian pada bagian-bagian ini.
  • Baca secara kritis: Baca abstrak secara kritis dan pertimbangkan apakah informasi yang diberikan dalam abstrak memang valid dan relevan dengan topik yang ingin diketahui.
  • Temukan kata kunci: Carilah kata kunci yang penting seperti intervensi, populasi, dan hasil, untuk mempermudah memahami isi dari abstrak.
  • Bandingkan dengan studi lain: Bandingkan hasil dari studi yang dibahas dalam abstrak dengan hasil dari studi lain yang membahas topik yang sama untuk memastikan validitas dan relevansi hasil.
  • Pertimbangkan latar belakang penulis: Pertimbangkan latar belakang dan afiliasi penulis untuk memahami potensi bias dalam studi yang dibahas.

 

Dengan membaca abstrak jurnal kedokteran dengan baik, pembaca dapat memahami hasil dan kesimpulan dari studi dengan cepat dan memastikan pembaca memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal tersebut.

 

Pentingnya Mencari Informasi tentang Pengarang

Mencari informasi tentang pengarang sangat penting dalam membaca jurnal kedokteran, karena dapat membantu pembaca memahami latar belakang dan afiliasi pengarang, yang dapat mempengaruhi hasil dan kesimpulan dari studi yang dibahas. Berikut adalah beberapa alasan pentingnya mencari informasi tentang pengarang:

  • Mencegah bias: Afiliasi pengarang dengan industri atau perusahaan tertentu dapat mempengaruhi hasil dan kesimpulan dari studi yang dibahas. Dengan mengetahui afiliasi pengarang, pembaca dapat mempertimbangkan potensi bias dalam studi yang dibahas.
  • Menilai validitas: Latar belakang dan pengalaman pengarang dalam bidang kedokteran dapat mempengaruhi validitas dan relevansi dari studi yang dibahas. Mengetahui latar belakang pengarang dapat membantu pembaca menilai validitas dan relevansi studi.
  • Mendukung praktik klinis: Studi yang diterbitkan oleh pengarang yang memiliki latar belakang dan pengalaman dalam bidang klinis tertentu dapat membantu memperkuat praktik klinis.
  • Memahami konteks: Memahami latar belakang dan afiliasi pengarang dapat membantu pembaca memahami konteks dan motif dari studi yang dibahas.

 

Mencari informasi tentang pengarang dapat membantu pembaca memahami latar belakang dan afiliasi pengarang, yang dapat mempengaruhi hasil dan kesimpulan dari studi yang dibahas. Ini dapat membantu pembaca memahami validitas dan relevansi studi dan memastikan pembaca memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal kedokteran.

 

Teknik Membaca Tabel dan Ilustrasi Jurnal Kedokteran

Tabel dan ilustrasi sering digunakan dalam jurnal kedokteran untuk menyajikan data dan hasil secara visual dan mempermudah pemahaman pembaca. Berikut adalah beberapa teknik membaca tabel dan ilustrasi jurnal kedokteran:

  • Fokuskan pada data yang relevan: Tabel dan ilustrasi biasanya memuat banyak informasi yang mungkin tidak relevan untuk topik yang dibahas. Fokuskan pada data yang relevan dan penting bagi pemahaman studi.
  • Pahami kolom dan baris: Pahami apa yang dimaksud dengan masing-masing kolom dan baris dalam tabel untuk mempermudah membaca data.
  • Carilah pola dan hubungan: Carilah pola dan hubungan antar data dalam tabel dan ilustrasi untuk mempermudah memahami hasil dan kesimpulan studi.
  • Perbandingkan dengan data lain: Perbandingkan data dalam tabel dan ilustrasi dengan data dari studi lain yang membahas topik yang sama untuk memastikan validitas dan relevansi data.
  • Jangan terlalu tergantung pada tabel dan ilustrasi: Tabel dan ilustrasi hanya bagian dari studi dan tidak selalu memberikan gambaran yang lengkap dari hasil dan kesimpulan studi.

 

Baca juga bagian teks dan abstrak untuk memperoleh gambaran yang lebih lengkap. Membaca tabel dan ilustrasi jurnal kedokteran dengan baik dapat membantu pembaca memahami data dan hasil studi secara visual dan mempermudah pemahaman pembaca. Ini dapat membantu pembaca memastikan pembaca memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal tersebut.

 

Apa yang Harus Kita Temukan Pada Bagian Diskusi dan Kesimpulan?

Bagian diskusi dan kesimpulan adalah bagian yang penting dalam jurnal kedokteran karena memberikan interpretasi dari hasil dan kesimpulan studi. Berikut adalah hal-hal yang harus dicari pada bagian diskusi dan kesimpulan:

  • Interpretasi hasil: Diskusi harus memberikan interpretasi dari hasil studi dan menjelaskan apa yang dapat diambil sebagai kesimpulan dari studi tersebut.
  • Perbandingan dengan studi sebelumnya: Diskusi harus membandingkan hasil studi dengan hasil studi sebelumnya dan menjelaskan bagaimana hasil ini berbeda atau sama.
  • Implikasi klinis: Diskusi harus menjelaskan implikasi klinis dari hasil studi dan bagaimana hasil ini dapat digunakan dalam praktik klinis.
  • Batasan studi: Diskusi harus menjelaskan batasan studi dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi interpretasi hasil.
  • Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya: Diskusi harus memberikan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya untuk memperkuat hasil dan kesimpulan dari studi tersebut.
  • Kesimpulan: Kesimpulan harus menyediakan ringkasan dari hasil dan interpretasi dari studi, termasuk implikasi klinis dan rekomendasi untuk penelitian selanjutnya.

 

Menemukan hal-hal ini dalam bagian diskusi dan kesimpulan membantu pembaca memahami hasil dan kesimpulan studi secara komprehensif dan memastikan bahwa pembaca memperoleh manfaat maksimal dari membaca jurnal tersebut.

 

Teknik Mencatat Informasi Penting Jurnal Kedokteran

Berikut adalah beberapa teknik yang dapat digunakan untuk mencatat informasi penting dalam jurnal kedokteran:

  • Menyertakan tanggal dan sumber: Mulailah dengan mencatat tanggal publikasi dan nama jurnal sebagai sumber informasi.
  • Mencatat informasi utama: Fokus pada informasi utama dari jurnal, seperti tujuan studi, metodologi, hasil, kesimpulan, dan implikasi klinis.
  • Menggunakan symbol atau singkatan: Gunakan symbol atau singkatan untuk mencatat informasi penting seperti hasil statistik atau definisi kunci.
  • Menggunakan subjudul: Gunakan subjudul untuk membantu mengelompokkan informasi dan membuat catatan lebih terstruktur.
  • Menambahkan komentar pribadi: Tambahkan catatan pribadi untuk membantu mengingat informasi penting dan memahami bagaimana informasi tersebut berhubungan dengan tugas atau proyek yang sedang Anda kerjakan.
  • Meninjau dan memperbaharui catatan secara berkala: Tinjau dan perbaharui catatan secara berkala untuk memastikan bahwa informasi tetap relevan dan mudah ditemukan.

 

Mencatat informasi penting dalam jurnal kedokteran membantu pembaca mengingat informasi penting dan menemukan informasi yang dibutuhkan dengan lebih mudah. Teknik mencatat yang efektif memerlukan perencanaan dan praktik yang teratur.

 

Apa yang Harus Didiskusikan dengan Teman Sejawat?

Diskusi dengan teman sejawat adalah bagian penting dari proses membaca jurnal kedokteran. Berikut adalah beberapa hal yang dapat didiskusikan dengan teman sejawat:

  • Hasil dan implikasi klinis: Diskusikan hasil studi dan implikasi klinis bagi praktik klinis.
  • Metodologi: Diskusikan metodologi studi, termasuk kekuatan dan kelemahan, dan bagaimana hasil dapat mempengaruhi interpretasi hasil.
  • Relevansi untuk praktik klinis: Diskusikan bagaimana hasil studi tersebut dapat diterapkan dalam praktik klinis dan apa yang perlu dilakukan untuk memvalidasi hasil tersebut.
  • Implikasi untuk penelitian selanjutnya: Diskusikan implikasi hasil studi untuk penelitian selanjutnya dan apa yang perlu dicari untuk memperkuat atau memperbaiki hasil.
  • Implikasi untuk populasi spesifik: Diskusikan bagaimana hasil studi mempengaruhi populasi spesifik, seperti pasien dengan kondisi tertentu atau pasien dari populasi tertentu.

 

Diskusi dengan teman sejawat membantu memperkaya pemahaman tentang jurnal dan membantu menentukan bagaimana hasil dapat diterapkan dalam praktik klinis. Diskusi juga membantu memperkuat keterampilan kritis dan memperluas wawasan tentang tema jurnal.

 

Kita juga dapat melakukan langkah-langkah penilaian kritis terkait jurnal kedokteran yang akan kita baca. Untuk penilaian kritis jurnal kedokteran (critical appraisal) ini akan kami bahas pada artikel kami lainnya.

 

Pesan Dr. Rifan

Kesimpulannya, teknik membaca jurnal kedokteran merupakan bagian penting dalam memahami dan mengaplikasikan informasi ilmiah dalam praktik klinis. Langkah-langkah yang perlu dilakukan meliputi menetapkan tujuan membaca, membaca abstrak, mencari informasi tentang pengarang, membaca tabel dan ilustrasi, mencatat informasi penting, dan diskusi dengan teman sejawat. Dengan memahami dan menerapkan teknik membaca jurnal kedokteran, para profesional kedokteran dapat memastikan bahwa informasi yang digunakan dalam praktik klinis relevan, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan. Ini akan membantu memperkuat praktik klinis dan memastikan bahwa pasien menerima perawatan yang terbaik.

 

Referensi

  1. How To Read A Paper (bmj.com)
  2. Reading a Journal Article: A Simplified Approach EMRA
  3. Reading medical articles critically. What they do not teach you in medical school – PubMed (nih.gov)
  4. How to Read a Medical Journal and Understand Basic Statistics | Anesthesia Key (aneskey.com)

 

Dr. Rifan Eka Putra Nasution, CPS., CTPS. Lahir di Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, 29 Oktober 1992. Menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di kota kelahiran lalu menyelesaikan pendidikan tingginya pada Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh. Dr. Rifan mendapatkan medali Emas pada Olimpiade Kedokteran Regional Sumatera Pertama untuk cabang Kardiovaskular-Respirologi dan menghantarkan dirinya menjadi Mahasiswa Berprestasi Universitas Syiah Kuala pada tahun 2013. Pada tahun 2014, ia mendapatkan penghargaan Mahasiswa Kedokteran Berprestasi Se-Sumatera dari ISMKI Wilayah I. Beliau juga menjadi Peserta Terbaik Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan 4 Tahun 2024 di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri Regional Bukittinggi, Sumatera Barat. Beliau juga aktif menulis di Media Online dan Situs Kedokteran dan Kesehatan lainnya dan juga memiliki ketertarikan terkait proses pembelajaran serta ilmu komunikasi terutama terkait dengan public speaking.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Anda Juga Mungkin Suka
Menyoal Label Halal Pada Obat di Indonesia

Menyoal Label Halal Pada Obat di Indonesia

Pengukuran HbA1c pada Pasien Diabetes

Pengukuran HbA1c pada Pasien Diabetes

Alergi Obat – Pendekatan Diagnosis Pasien

Alergi Obat – Pendekatan Diagnosis Pasien

ASIA Impairment Scale: Standar Emas dalam Mengevaluasi Cedera Tulang Belakang

ASIA Impairment Scale: Standar Emas dalam Mengevaluasi Cedera Tulang Belakang

Endnote – Aplikasi Manajemen Daftar Pustaka Efisien

Endnote – Aplikasi Manajemen Daftar Pustaka Efisien

ABCD2 – Alat Skoring Penilaian Risiko Penting Stroke

ABCD2 – Alat Skoring Penilaian Risiko Penting Stroke