Manfaat Kopi Untuk Wajah, Benarkah?

Manfaat Kopi Untuk Wajah, Benarkah?

Minum secangkir kopi di pagi hari terbukti memberikan beberapa manfaat kesehatan. Baik manfaat untuk meningkatkan tenaga dan energi maupun manfaat untuk metabolisme. Kopi memang minuman terfavorit di seluruh dunia, tetapi manfaat kopi untuk wajah dan manfaat kopi untuk kulit didapatkan dengan cara mengoleskan kopi ke wajah atau kulit.

Kopi Sedang Diroasting
Kopi Sedang Diroasting (Sumber: Foto oleh Juan Pablo Serrano Arenas dari Pexels)

Secangkir kopi dapat memberikan manfaat karena mengandung kafein sebagai zat stimulan utama. Namun, kopi juga mengandung antioksidan yang berpotensi memberikan manfaat kopi untuk wajah yaitu fenol.

 

Fenol merupakan antioksidan yang membantu kulit melawan radikal bebas penyebab kerusakan kulit. American Chemical Society bahkan menetapkan kopi sebagai minuman dengan antioksidan terbesar. Kandungan antioksidan kopi lebih besar dibandingkan teh dan anggur.

Manfaat kopi untuk kulit
Manfaat kopi untuk kulit

Manfaat kopi untuk wajah didapatkan dengan menggunakan masker, menggosok atau menempel bubuk kopi pada kulit atau mengoleskan bubuk kopi langsung pada kulit.

 

Pada artikel ini kami akan memberikan penjelasan bagaimana manfaat kopi untuk wajah dan kulit.

 

Kami juga akan menunjukkan bukti penelitian dalam bidang kedokteran dan kesehatan apakah kopi benar-benar memiliki manfaat untuk wajah dan kulit.

 

Manfaat Kopi untuk Wajah dan Kulit

Manfaat kopi untuk wajah
Manfaat kopi untuk wajah (Sumber: Foto oleh Karolina Grabowska dari Pexels)

Setidaknya terdapat 8 manfaat kopi untuk wajah yang dapat kami jabarkan dan memiliki bukti penelitian dalam bidang kedokteran dan kesehatan. Kami akan jabarkan satu per satu.

 

Manfaat Kopi untuk Wajah adalah Mengurangi Selulit

Kopi dapat membantu mengurangi selulit pada kulit. Kafein merupakan zat aktif yang dianggap sebagai kunci dalam mengurangi selulit.

 

Kafein dapat melebarkan pembuluh darah di bawah lapisan kulit dan meningkatkan aliran darah. Keduanya (pelebaran dan peningkatan aliran darah) dapat mengurangi selulit pada kulit.

 

Bila teman-teman ingin mendapatkan manfaat kopi untuk mengurangi selulit ini maka teman-teman harus menggunakan scrub berbahan dasar kopi.

 

Scrub dengan bahan dasar kopi juga dapat membantu dalam pengelupasan kulit dan dapat menghaluskan kulit dengan tampilan merata.

 

Lalu, bagaimana cara membuat scrub kopi untuk mengurangi selulit yang baik?

 

Langkah Membuat Scrub Kopi untuk Selulit

Berikut ini langkah-langkah membuat scrub kopi yang kami terjemahkan dari situs Healthline.

  1. Campurkan dulu bubuk kopi dengan air panas.
  2. Campur secara merata dan campurkan air atau bubuk kopi jika diperlukan sampai mencapai ketebalan yang diinginkan.
  3. Jika teman-teman memiliki kulit kering, Teman-teman dapat mempertimbangkan untuk menambahkan sedikit minyak kelapa murni (VCO) atau minyak zaitun ke dalam campuran.
  4. Jangan pernah menggunakan dengan bubuk kopi bekas. Sebab bubuk kopi ini tidak lagi baik untuk digunakan. Untuk mendapatkan manfaat potensial dari kafein maka sebaiknya gunakan bubuk kopi spesiality bukan bubuk kopi kemasan atau bubuk kopi rendah kafein.
  5. Selanjutnya, oleskan scrub untuk membersihkan kulit. Pijat dengan lembut pada bagian yang bermasalah dengan ujung jari tanpa menggosoknya.
  6. Teman-teman juga dapat menggunakan kain lembut atau sikat kulit kering jika merasa scrub terlalu berantakan.
  7. Setelah memijat selama beberapa menit, bilas hingga bersih. Idealnya tindakan membilas ini dilakukan di kamar mandi agar bubuk kopi tidak berantakan kemana-mana.

 

Itulah langkah-langkah menggunakan scrub kopi pada kulit. Selanjutnya mari kita kenali 7 manfaat kopi untuk wajah lainnya.

 

Manfaat Kopi untuk Kulit Lainnya

Ilustrasi manfaat kopi untuk kulit putih
Ilustrasi manfaat kopi untuk kulit putih (Sumber: Foto oleh Juan Pablo Serrano Arenas dari Pexels)

Kita mungkin harus berterima kasih terhadap kandungan antioksidan yang terdapat pada kopi. Antioksidan pada kopi memiliki efek untuk melembutkan kulit. Efek ini berbeda dengan efek stimulasi bila kita meminum secangkir kopi.

 

Manfaat kopi untuk kulit lainnya adalah mencegah penuaan kulit. Mengoleskan bubuk kopi langsung ke kulit dapat membantu mengurangi kemunculan bintik matahari, kemerahan, dan garis-garis halus pada kulit.

 

Baik bintik matahari, kulit kemarahan, dan garis-garis halus pada kulit merupakan tanda penuaan.

 

Satu penelitian menunjukkan hubungan langsung antara minum kopi dengan efek anti penuaan pada kulit.

 

Selain mengandung antioksidan dan kafein kopi juga kaya akan Vitamin B3 (Niasin). Menurut Skin Cancer Foundation niasin dapat membantu mencegah kanker kulit non melanoma. Niasin juga mungkin dapat mencegah berbagai jenis kanker kulit lainnya.

Kopi juga memiliki efek anti inflamsi atau efek anti peradangan. Efek ini muncul karena kopi juga mengandung asam klorogenat serta melanoidin. Asam klorogenat terkait dengan kemampuan dalam pengurangan hiperpigmentasi dan terkait pula untuk efek anti peradangan.

 

Sebelum kami melanjutkan manfaat kopi untuk wajah dan bila teman-teman ingin tahu lebih banyak senyawa kimia dalam secangkir kopi maka teman-teman dapat membaca artikel berikut ini:

 

Indahnya Perpaduan Senyawa Kimia Di Balik Secangkir Kopi

 

Manfaat Kopi untuk Wajah Berjerawat

Wajah Berjerawat
Wajah Berjerawat (Sumber: Image by Kjerstin Michaela Haraldsen from Pixabay)

Jerawat dapat menjadi masalah untuk semua orang terutama pada remaja. Namun, tahukah teman-teman bahwa kopi memiliki kemampuan untuk melawan bakteri penyebab jerawat.

 

Kandungan asam klorogenat dalam kopi yang memiliki sifat anti peradangan juga memiliki potensi dalam melawan kuman atau bakteri penyebab jerawat.

 

Bila dikombinasikan dengan efek pengelupasan alami bubuk kopi bila dioleskan ke kulit maka scrub kopi dapat bermanfaat dalam melawan jerawat.

 

Manfaat Kopi untuk Menghilangkan Mata Panda

Ilustrasi Mata
Ilustrasi Mata (Image by PublicDomainPictures from Pixabay)

Bila kita sering tidur larut malam atau sering begadang maka akan muncul lingkaran berwarna kehitaman pada kelopak mata bagian bawah.

 

Lingkaran hitam ini lebih sering di sebut sebagai mata Panda. Menurut Beverly Hills MD Cosmeceuticals kandungan kafein dalam kopi dapat membantu melebarkan pembuluh darah yang berkontribusi untuk mengurangi mata panda.

Cara menggunakan kopi untuk menghilangkan mata panda adalah:

  • Campurkan ½ sendok teh bubuk kopi dengan ½ sendok teh minyak zaitun
  • Tambahkan campuran tersebut dengan beberapa tetes air hingga campuran memiliki konsistensi mirip pasta
  • Oleskan secara lembut pada kelopak mata bagian bawah tanpa menggosok campuran tersebut
  • Biarkan campuran ini selama 5-10 menit
  • Bilas dengan air atau bersihkan dengan kain lembut
  • Ulangi proses ini hingga mata Panda hilang

 

Manfaat Kopi untuk Kulit setelah Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Kopi di Bawah Sinar Matahari
Kopi di Bawah Sinar Matahari (Image by Photo Mix from Pixabay)

Pada masa pandemi, berjemur merupakan salah satu pilihan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Namun, berjemur memiliki potensi efek samping. Salah satu efek samping berjemur adalah kulit terbakar sinar matahari.

 

Kopi ternyata juga memiliki potensi untuk digunakan dalam pengobatan kulit yang terbakar sinar matahari. Kunci perawatan in adalah menenangkan kulit setelah paparan sinar matahari.

 

Namun, pada prosesnya berbeda dengan scrub atau masker kopi. Agar mendapatkan manfaat kopi untuk kulit yang terbakar sinar matahari maka teman-teman perlu melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Seduh 1-2 sendok makan bubuk kopi dengan ½ gelas air mendidih
  2. Kemudian campurkan kopi dengan air dingin
  3. Masukkan kain lembut atau handuk kertas ke dalam cangkir lalu peras
  4. Tempelkan kain yang telah dibasahi dengan air kopi pada kulit yang terbakar sinar matahari
  5. Ulangi beberapa kali hingga kemerahan dan pembengkakan karena terbakar sinar matahari menghilang dari kulit

 

Ringkasan Manfaat Kopi untuk Wajah dan Kulit

Kami telah menjabarkan 8 manfaat kopi untuk wajah dan kulit. Manfaat tersebut dan tautan menuju sumber yang kami gunakan untuk menjabarkan manfaat tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Mengurangi selulit
  2. Membuat kulit lebih tenang
  3. Manfaat Anti Penuaan (anti-aging)
  4. Mencegah kanker karena kandungan Vitamin B3 (Niacin)
  5. Mengurangi peradangan atau infamasi
  6. Pengobatan jerawat
  7. Menghilangkan mata Panda
  8. Mengobati kulit terbakar sinar matahari

 

Dari penjabaran di atas menunjukkan kopi memiliki manfaat untuk wajah dan kulit.

 

Teman-teman juga dapat menggunakan kopi sebagai masker wajah dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

 

Mendapatkan Manfaat Kopi untuk Wajah dengan Masker Kopi

Ilustrasi masker kopi
Ilustrasi masker kopi (Image by flockine from Pixabay)

Terdapat banyak cara untuk membuat masker kopi di rumah. Salah satu cara terbaik adalah mencampur bubuk kopi dengan bahan non komedogenik (tidak menyumbat pori-pori wajah).

 

Teman-teman dapat mencoba langkah membuat masker kopi berikut ini:

  1. Campur minyak zaitun dan bubuk kopi dengan takaran yang sama (1 sendok makan bubuk kopi dengan 1 sendok makan minyak zaitun)
  2. Oleskan ke wajah dengan gerakan memutar.
  3. Biarkan masker selama 15 dan 60 menit.
  4. Bilas dengan air hangat. Ulangi hingga tiga kali per minggu.

 

Kesimpulan

Kopi merupakan minuman yang telah terbukti memberikan banyak manfaat kesehatan. Selain manfaat kesehatan karena minum kopi, kopi juga berpotensi menjadi salah satu komponen dalam perawatan kulit.

 

Teman-teman dapat mencoba menggunakan kopi untuk mendapatkan kulit yang lebih baik, lebih indah, dan lebih putih, tetapi bila teman-teman tidak mendapatkan manfaatnya setelah beberapa minggu maka sebaiknya segera periksakan kulit teman-teman ke dokter spesialis kulit.

 

Pastikan untuk melakukan perawatan kulit dengan kopi selama beberapa minggu sebelum beralih ke perawatan kulit lainnya. Manfaat kopi untuk wajah dan kulit akan didapatkan setelah menggunakannya selama beberapa minggu.

 

 

Referensi

<strong>Klik di Sini</strong>
  1. Heffernan TP, et al. (2009). ATR–Chk1 Pathway inhibition promotes apoptosis after UV treatment in primary human keratinocytes: Potential basis for the UV protective effects of caffeine. DOI:
    doi.org/10.1038/jid.2008.435
  2. Fukushima Y, et al. (2015). Skin photoprotection and consumption of coffee and polyphenols in healthy middle-aged Japanese families. DOI:
    10.1111/ijd.12399
  3. Perez-Jimenez J, et al. (2010). Identification of the 100 richest dietary sources of polyphenols: An application of the Phenol-Explorer Database. DOI:
    10.1038/ejcn.2010.221
  4. Roure R, et al. (2011). Evaluation of the efficacy of a topical cosmetic slimming product combining tetrahydroxypropyl ethylenediamine, caffeine, carnitine, forskolin, and retinol: In vitro, ex vitro, and in vivo studies. DOI:
    10.1111/j.1468-2494.2011.00665.x
  5. Skin Cancer Foundation position: Nicotinamide (a form of vitamin B3) could help prevent skin cancer. (2015).
    skincancer.org/media-and-press/press-release-2015/vitaminb3
  6. Vinson JA. (2005). Coffee is number one source of antioxidants.
    eurekalert.org/pub_releases/2005-08/acs-cin081905.php

Dr. Rifan Eka Putra Nasution, CPS., CTPS. Lahir di Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, 29 Oktober 1992. Menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di kota kelahiran lalu menyelesaikan pendidikan tingginya pada Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh.Dr. Rifan mendapatkan medali Emas pada Olimpiade Kedokteran Regional Sumatera Pertama untuk cabang Kardiovaskular-Respirologi dan menghantarkan dirinya menjadi Mahasiswa Berprestasi Universitas Syiah Kuala pada tahun 2013. Pada tahun 2014, ia mendapatkan penghargaan Mahasiswa Kedokteran Berprestasi Se-Sumatera dari ISMKI Wilayah I. Beliau juga aktif menulis di Media Online dan Situs Kedokteran dan Kesehatan lainnya dan juga memiliki ketertarikan terkait proses pembelajaran serta ilmu komunikasi terutama terkait dengan public speaking.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Artikel Terkait