Makanan untuk Menaikkan Tekanan Darah

Banyak orang punya masalah dengan tekanan darah yang terlalu tinggi. Namun, ada pula sekelompok orang yang mengalami sebaliknya. Mereka cenderung memiliki tekanan darah rendah. Menariknya, kita dapat mencegah turunnya tensi terlalu jauh dengan mengatur makanan yang kita konsumsi. Beberapa makanan tertentu dapat menaikkan tekanan darah.

Ilustrasi Tekanan Darah Rendah
Ilustrasi Tekanan Darah Rendah (https://www.myupchar.com/en, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)

Artikel ini kami tulis untuk memberikan gambaran makanan apa saja yang dapat kita konsumsi agar tekanan darah tidak rendah dan kembali normal.

 

Sebelum kita mengetahui makanan untuk menaikkan tekanan darah, ada baiknya kita terlebih dahulu mengenal apa itu tekanan darah rendah.

 

Tekanan Darah atau Tensi Rendah

Tekanan darah adalah salah satu tanda vital bagi kita. Pengukuran tekanan darah adalah salah satu pemeriksaan medis yang paling sering dilakukan. Secara sederhana, hasil pengukuran tekanan darah terbagi menjadi 3 kelompok hasil, yaitu:

  1. rendah
  2. normal
  3. tinggi

 

Tekanan darah rendah atau hipotensi terkadang memiliki arti yang berbeda untuk orang yang berbeda.

 

Pengukuran tekanan darah normal biasanya antara 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg. Pengukuran tekanan darah yang sehat untuk tubuh kita berdasarkan pada:

  • riwayat kesehatan
  • usia
  • kondisi kesehatan secara umum

 

Dokter pada umumnya mendiagnosis tekanan darah rendah bila tekanan darah di bawah 90/60 mmHg dengan gejala lainnya, termasuk:

  • pandangan kabur
  • kebingungan atau kesulitan konsentrasi
  • pusing
  • pingsan
  • mual atau muntah
  • kelemahan

 

Pasien penderita tekanan darah rendah harus segera ke fasilitas pelayanan kesehatan bila disertai dengan:

  • denyut nadi yang cepat
  • sesak napas
  • kulit dingin atau lembab

 

Gejala di atas mengarah kepada kondisi syok, yang merupakan keadaan darurat medis.

 

Tekanan darah rendah yang terjadi bisa pula akibat penyakit tertentu, yaitu:

  • perubahan posisi tiba-tiba
  • anemia atau kurang darah
  • gangguan sistem saraf otonom
  • dehidrasi
  • diet
  • gangguan sistem endokrin
  • reaksi alergi ekstrem (anafilaksis)
  • kehilangan darah yang ekstrem
  • serangan jantung atau penyakit jantung
  • glukosa darah rendah
  • kehamilan
  • infeksi parah atau sepsis
  • gangguan tiroid
  • penyakit saraf seperti Parkinson
  • mengonsumsi obat tertentu

 

Bila kita mengalami darah rendah apa makanan yang dapat kita konsumsi untuk menaikkan tekanan darah?

 

Makanan untuk Menaikkan Tekanan Darah

Ilustrasi makanan untuk menaikkan tekanan darah
Ilustrasi makanan untuk menaikkan tekanan darah (Dan Gold, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)

Apa yang kita makan sangat berpengaruh pada tubuh kita. Oleh karena itu, kita harus tahu daftar makanan untuk menaikkan tekanan darah. Kita juga harus memantau gejala tekanan darah rendah dan mengukur tekanan darah kita secara teratur untuk melihat makanan untuk menaikkan tekanan darah yang paling cocok.

 

Beberapa pilihan makanan untuk menaikkan tekanan darah adalah sebagai berikut:

 

Minum lebih banyak air

Dehidrasi menyebabkan volume darah menurun. Volume darah ini erat sekali kaitannya dengan tekanan darah. Bila volume darah turun tentu tekanan darah menjadi rendah.

 

Maka, pastikan kita minum cukup air setidaknya 2 liter setiap hari atau disesuaikan dengan kebutuhan kita. Pastikan juga ketika kita berolahraga tubuh kita tidak mengalami dehidrasi.

 

Makanan untuk Menaikkan Tekanan Darah adalah yang Mengandung Vitamin B-12

Kekurangan vitamin B-12 dapat menyebabkan anemia atau kurangnya darah. Anemia jelas dapat menyebabkan tekanan darah rendah dan kelelahan. Makanan untuk menaikkan tekanan darah yang mengandung vitamin B-12 antara lain:

  • telur
  • daging
  • sereal

 

Makanan Kaya Asam Folat adalah Makanan untuk Menaikkan Tekanan Darah

Sama seperti kekurangan vitamin B-12 maka kekurangan asam folat juga dapat menyebabkan anemia. Kita butuh konsumsi makanan yang kaya asam folat untuk menaikkan tekanan darah. Makanan tersebut antara lain:

  • kacang-kacangan
  • asparagus
  • buah jeruk
  • sayuran hijau lainnya
  • telur
  • hati

 

Garam dapat Membantu Menaikkan Tekanan Darah

Garam dapur di rumah kita mengandung natrium. Natrium ini erat kaitannya dengan volume darah dan masuk ke dalam mekanisme tubuh untuk mempertahankan tekanan darah.  Jadi, makanan asin dapat menjadi makanan untuk menaikkan tekanan darah. Tambahkan sedikit garam pada makanan kita makan kita bisa menaikkan tekanan darah dari darah rendah.

 

Kopi juga Bisa Membantu

Kafein dalam kopi adalah zat stimultan yang dapat berpotensi menaikkan tekanan darah. Kafein dapat merangsang sistem jantung dan pembuluh darah untuk meningkatkan detak jantung kita.

 

Peningkatan detak jantung dapat pula meningkatkan tekanan darah.

 

Setelah kita tahu apa yang menjadi makanan untuk menaikkan tekanan darah maka kita juga harus memahami upaya apa yang bisa kita lakukan untuk mencegah tekanan darah rendah.

 

Tips Agar Terhindar dari Tekanan Darah Rendah

Selain makanan untuk meningkatkan tekanan darah maka kita harus berdiskusi dengan dokter atau ahli gizi tentang makanan sehat untuk meningkatkan tekanan darah. Selain itu, ada beberapa cara yang bisa kita lakukan agar terhindar dari tekanan darah rendah.

 

Pertama, bila kita menderita kekurangan darah atau anemia, pastikan kita memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan untuk menjalani pemeriksaan guna menentukan jenis anemianya dan agar mendapat pilihan pengobatan terbaik.

 

Berikutnya, terdapat beberapa perubahan pola hidup yang dapat kita lakukan untuk dapat meningkatkan tekanan darah kita, seperti:

  • makan dengan porsi yang kecil lebih sering. Mengonsumsi makanan porsi besar dapat meningkatkan risiko penurunan tekanan darah, karena tubuh bekerja lebih berat untuk mencerna makanan porsi besar.
  • Minum lebih banyak air sebab dehidrasi akan menurunkan tekanan darah

 

Selain mengonsumsi makanan untuk menaikkan tekanan darah, beberapa perubahan gaya hidup berikut dapat membantu kita mencegah tekanan darah rendah.

 

Perubahan Gaya Hidup untuk Mencegah Tekanan Darah Rendah

Jika kita melakukan beberapa perubahan gaya hidup maka kita dapat terhindar dari tekanan darah rendah.

 

Beberapa perubahan gaya hidup yang dapat kita lakukan antara lain:

  • Bila kita melakukan olahraga pada cuaca panas, pastikan sering minum air. Kemudian lebih seringlah untuk beristirahat lalu kembali melanjutkan olahraga.
  • Hindari berbaring terlalu lama
  • Ketika ingin mengubah posisi tubuh (misalnya dari berbaring ke berdiri) kita harus melakukannya secara perlahan
  • Stoking kompresi juga dapat membantu menjaga agar tekanan darah kembali normal. Stoking jenis ini banyak dijual online. Pastikan produk yang kita beli memiliki izin edar dari Kemenkes ya.
Stoking Kompresi
Stoking Kompresi (Enter, CC BY-SA 4.0, via Wikimedia Commons)

Pesan dr. Rifan

Banyak kondisi medis, usia, dan obat yang mempengaruhi tekanan darah. Untuk itu bila kita sudah dewasa maka kita harus rutin memeriksakan tekanan darah kita kepada petugas kesehatan.

 

Makan makanan untuk menaikkan tekanan darah pada penderita darah rendah cukup disarankan.

 

Bila kita ingin mencobanya, pastikan kita berkonsultasi juga dengan dokter atau nutrisionis agar kebutuhan gizi kita tetap cukup ketika mengonsumsi makanan untuk agar tensi kita menjadi normal tidak rendah.

 

Referensi

Dr. Rifan Eka Putra Nasution, CPS., CTPS. Lahir di Aek Kanopan, Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara, 29 Oktober 1992. Menyelesaikan pendidikan dasar dan menengahnya di kota kelahiran lalu menyelesaikan pendidikan tingginya pada Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh. Dr. Rifan mendapatkan medali Emas pada Olimpiade Kedokteran Regional Sumatera Pertama untuk cabang Kardiovaskular-Respirologi dan menghantarkan dirinya menjadi Mahasiswa Berprestasi Universitas Syiah Kuala pada tahun 2013. Pada tahun 2014, ia mendapatkan penghargaan Mahasiswa Kedokteran Berprestasi Se-Sumatera dari ISMKI Wilayah I. Beliau juga menjadi Peserta Terbaik Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan 4 Tahun 2024 di Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Kementerian Dalam Negeri Regional Bukittinggi, Sumatera Barat. Beliau juga aktif menulis di Media Online dan Situs Kedokteran dan Kesehatan lainnya dan juga memiliki ketertarikan terkait proses pembelajaran serta ilmu komunikasi terutama terkait dengan public speaking.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Anda Juga Mungkin Suka
Mengapa Supir Identik untuk Melarikan Diri Setelah Kecelakaan

Mengapa Supir Identik untuk Melarikan Diri Setelah Kecelakaan

Microsleep: Bahaya Tersembunyi bagi Pengemudi Mobil

Microsleep: Bahaya Tersembunyi bagi Pengemudi Mobil

Jantung Bengkak Apakah Bisa Sembuh

Jantung Bengkak Apakah Bisa Sembuh

Makanan Sehat yang Ternyata Berbahaya Jika Berlebihan

Makanan Sehat yang Ternyata Berbahaya Jika Berlebihan

Makanan Tinggi Serat Yang Harus Dimakan

Makanan Tinggi Serat Yang Harus Dimakan

Diabetes Bisa Sembuh – Benarkah?

Diabetes Bisa Sembuh – Benarkah?